Widget HTML #1

TSMC Tepis Rumor Kerja Sama dengan Intel: "Kami Tidak Dalam Negosiasi"

 



TSMC Tepis Rumor Kerja Sama dengan Intel: "Kami Tidak Dalam Negosiasi"

Mimedia.biz.id – Dunia teknologi semikonduktor tengah diwarnai dengan rumor yang cukup mengejutkan. Beberapa hari terakhir, beredar kabar bahwa dua raksasa chip dunia, TSMC (Taiwan Semiconductor Manufacturing Company) dan Intel, tengah menjajaki kerja sama strategis. Namun, pihak TSMC akhirnya angkat bicara dan membantah rumor tersebut secara tegas.

Klarifikasi ini disampaikan langsung oleh juru bicara TSMC dalam wawancara dengan media Taiwan, menegaskan bahwa “tidak ada negosiasi atau pembicaraan kerja sama strategis dengan Intel” yang sedang berlangsung saat ini.

“Kami tidak dalam proses negosiasi kerja sama apapun dengan Intel saat ini. Fokus kami tetap pada klien yang telah bekerja sama dan peningkatan kapasitas produksi,” ujar perwakilan TSMC dalam pernyataan resminya yang dirilis Kamis (18/04/2025).


Asal Mula Rumor: Proyek Rahasia dan Interpretasi yang Keliru?

Rumor kerja sama antara TSMC dan Intel pertama kali mencuat dari laporan media luar negeri yang menyebutkan bahwa Intel tertarik menggunakan fasilitas produksi TSMC untuk chip generasi mendatang, terutama dalam teknologi 2nm. Beberapa analis bahkan berspekulasi bahwa kedua perusahaan akan menjalin kemitraan strategis mengingat TSMC adalah pemimpin dalam manufaktur chip canggih, sedangkan Intel tengah berjuang mengejar ketertinggalan teknologi manufakturnya.

Namun, belakangan diketahui bahwa informasi tersebut berasal dari interpretasi keliru atas pengiriman chip pesanan khusus Intel yang diproduksi TSMC, yang sebenarnya merupakan bentuk kontrak biasa, bukan kemitraan jangka panjang.


Latar Belakang Persaingan TSMC dan Intel

TSMC dan Intel selama ini dikenal sebagai dua kekuatan utama di industri semikonduktor global, namun dengan model bisnis yang berbeda.

  • TSMC adalah perusahaan foundry murni, artinya mereka memproduksi chip atas pesanan perusahaan lain seperti Apple, AMD, Qualcomm, dan Nvidia.

  • Intel, sebaliknya, adalah perusahaan IDM (Integrated Device Manufacturer) yang merancang dan memproduksi chip-nya sendiri.

Namun, sejak beberapa tahun terakhir, Intel mulai menggunakan jasa foundry luar, termasuk TSMC, untuk memproduksi sebagian chip mereka karena keterbatasan kapasitas internal.


TSMC Fokus pada Klien Utama dan Teknologi 2nm

TSMC kini tengah fokus pada pengembangan teknologi manufaktur 2nm, yang akan menjadi generasi berikutnya dari chip ultra-efisien dan berdaya tinggi. Dalam beberapa pernyataan publik, CEO TSMC, C.C. Wei, menegaskan bahwa Apple dan AMD menjadi dua klien pertama yang akan menikmati proses 2nm di awal 2026.

“Fokus utama kami saat ini adalah memenuhi komitmen kepada klien kami dan memastikan transisi teknologi berjalan lancar,” kata Wei dalam konferensi pemegang saham minggu lalu.


Respon Komunitas dan Pasar

Klarifikasi dari TSMC disambut dengan beragam komentar dari analis industri dan komunitas teknologi. Banyak yang menilai bahwa kerja sama TSMC dan Intel bukan tidak mungkin di masa depan, namun saat ini belum waktunya.

Beberapa komentar warganet:

“Mungkin sekarang belum, tapi siapa tahu tahun depan. Intel jelas butuh TSMC.”
“Intel dan TSMC kerjasama? Bisa jadi duo paling kuat di dunia chip kalau terjadi.”
“Wajar kalau TSMC fokus dulu ke Apple dan AMD. Mereka klien utama.”


Potensi Kerja Sama di Masa Depan?

Meskipun saat ini tidak ada pembicaraan resmi, kemungkinan kerja sama di masa depan masih terbuka. Terlebih, Intel juga tengah mengembangkan layanan foundry sendiri melalui Intel Foundry Services (IFS), namun tetap membutuhkan partner strategis dalam kapasitas tertentu.

Analis industri juga melihat bahwa dinamika geopolitik, persaingan dengan Samsung Foundry, dan tekanan pasar bisa memaksa kedua perusahaan menjalin kerja sama terbatas di masa mendatang.


FAQ Seputar Rumor TSMC dan Intel

1. Apakah benar TSMC dan Intel akan bekerja sama membuat chip?
Tidak. TSMC sudah secara resmi membantah rumor tersebut dan menegaskan tidak ada negosiasi yang sedang berlangsung.

2. Kenapa rumor ini bisa muncul?
Rumor beredar karena laporan media yang menyalahartikan pesanan chip Intel yang diproduksi TSMC sebagai bagian dari kerja sama strategis.

3. Apakah Intel pernah menggunakan jasa TSMC sebelumnya?
Ya. Intel pernah menggunakan TSMC untuk memproduksi GPU dan chip lain karena keterbatasan fasilitas manufakturnya.

4. Siapa klien utama TSMC saat ini?
Apple, AMD, Qualcomm, dan Nvidia adalah beberapa klien utama TSMC. Apple merupakan yang paling dominan untuk node teknologi terbaru.

5. Apakah kerja sama ini mungkin terjadi di masa depan?
Mungkin saja, tergantung pada kebutuhan pasar dan strategi kedua perusahaan. Namun untuk saat ini, belum ada arah ke sana.


TSMC dan Intel adalah dua pemain besar yang masing-masing memiliki peran penting dalam ekosistem semikonduktor global. Meski saat ini belum ada kerja sama di antara mereka, perkembangan industri chip yang sangat dinamis bisa menghadirkan kejutan kapan saja.

Ikuti terus kabar teknologi dan industri semikonduktor lainnya hanya di website resmi kami Mimedia.biz.id.


Post a Comment for "TSMC Tepis Rumor Kerja Sama dengan Intel: "Kami Tidak Dalam Negosiasi""